Senin, 26 Desember 2011

desember ceria

Banyak hal berharga terjadi di bulan desember ini. bukan aja karena dia bukan terakhir, tapi juga karena Ponsel gua ulang tahun tanggal 1 kemarin. yah, si putih ini gua pelihara dari setahun lalu. agak kasihan juga sih, dia sering jatuh2jatuhan. tapi lumayan bandel, gak sering sering banget ngehang. masalahnya timbul waktu dia gak kbaca di komputer, atau waktu udah dimasukin data dia gak mau baca/ngehapus. dengan dia, mulailah gua pake operator 3. dan im3 yang dari SMP ke replace gara2 gak kuat ngisi pulsa dua-dua gitu. yang paling miris, dia gak pernah gua pake sebagai media buat pedekate gua, apalagi pacaran.

bukan itu aja, di bulan ini juga adek gua ulang tahun, sahabat-sahabat gua.juga semester terakhir sebelum menjelang uas 1 di TPB. gua sok-sok an mau belajar dirumah. dan pada kenyataannya 10hari di skip gak belajar sama sekali. kerja di rumah cuma nonton, internetan, atau gak main sama teman SMA. enak banget rasanya SMA dulu. gak ribet kayak sekarang. ok, life's must goes on!

Sabtu, 03 Desember 2011

sedikit cerita (hoax)..

Ada seorang jenius dan sukses. Namanya David William McCall. Dia pendiri
McCall International, perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi,
hardware dan software, rancang bangun komputer serta bidang usaha
sejenisnya. Perusahaannya biasa disingkat MCI, Pernah dengar atau tahu?
Dibidang software saingannya hanya Linux dan dibidang rancang bangun
(build up) komputer saingannya hanya IBM. Saat itu belum ada Personal
Computer, Compaq dan Hawlett Packard. Penghasilan mereka 700 juta US dollar
pertahun, hampir sama dengan Onassis.

Bayangkan seberapa kaya dia, dalam usia muda, 30 tahunan sudah sekaya dan
sesukses itu. Tapi William adalah penganut paham antikemapanan. Dia benci
pemerintahan yang korup dan kotor, tidak suka hidup mewah, ingin
menghilangkan kemiskinan dan hanya ingin hidup sederhana. Hampir mirip
dengan kaum sufi. William pernah pergi dari kemapanan. Pada usia 21 tahun,
setelah menyelesaikan kuliahnya jurusan kedokteran di Harvard University ,
William menghilang dikarenakan hanya bapaknya, Nathan McCall, seorang yang
cukup berpengaruh.

Akhirnya William ditemukan 3 tahun kemudian dipedalaman Afrika. Dia
mengabdikan ilmu kedokterannya pada kaum primitif dan di sana tidak mengenal
uang dan peradaban sama sekali. Hebat juga Tuan muda William ini.

Dia kembali kekemapanan yang sebenarnya dia benci. Sekembalinya, William
kuliah lagi di MIT. Pada usia 28 tahun dia lulus dan mendirikan perusahaan
McCall Int. Baru usia 32 tahun dia jatuh CINTA dan menikahi seorang wanita
yang sebenarnya hanya mencintai hartanya. William tidak mengerti CINTA. Dia
mudah dikibuli dan dikelabuhi istrinya yang sebenarnya mencintai pemuda
pegawai William. Anda tahu siapa nama pemuda tersebut? BILL GATE.

Usia perkimpoiannya sangat singkat hanya sekitar 1 tahun. Saat dia pulang
dari luar negeri dan menuju rumah mewahnya dibukit, William menemukan
istrinya sedang bercumbu dengan pemuda itu. Dengan kecewa William pergi lagi
sendirian tanpa sepengetahuan istrinya yang sedang asyik bermain cinta
tersebut. Dia membuang mobil mewah yang biasa dipakai itu kejurang dan
melanjutkan dengan jalan kaki dengan langkah gontai dan tak tahu kemana arah
tujuannya serta dengan hati yang terasa disayat sembilu.

Karena mobilnya ditemukan didasar jurang, William dinyatakan meninggal dalam
kecelakaan. Karena tidak meninggalkan surat wasiat apapun, istrinya bisa
menguasai semua harta dan perusahaannya. MCI kacau balau, perusahaan itu
terpecah. Bill Gate bersama pendukungnya mendirikan perusahaan sejenis
dengan nama Microsoft dan mengeluarkan basic application program yang anda
ken al dengan merk Windows. Bersama musuh besar MCI, IBM.. Microsoft
mengeluarkan personal Computer yang sekarang ada didepan Anda.

Tak lama kemudian mengeluarkan beberapa software. Tapi hanya menguasai pasar
di Asia. Sementara sisanya dikuasai oleh perusahaan yang didirikan
orang-orang MCI, yang percaya bahwa William masih hidup dan mereka mengabdi
padanya.

Anda tahu cerita rakyat Amerika; Tragedi buah Apel ? maka Apple dijadikan
nama dan lambang perusahaan itu. Sekarang, dengan BAP; Macintosh, Apple
mulai bergerak dan menyaingi Microsoft di pasar Asia .
Anda lihat sekarang banyak perusahaan besar di Indonesia menggunakan Apple
Macintosh, bukannya Microsoft Windows. Sementara pegawai MCI yang netral
memisahkan diri dan membuat perusahaan software. Terpecah menjadi tiga yaitu
Adobe, Aldust dan Corel. Karena netral mereka membuat sofware dalam dua
versi, versi Windows dan versi Macintosh. Tapi akhirnya Aldust bangkrut dan
merger dengan Adobe.

Bill Gate memang merebut segalanya dari William, istri, harta dan
perusahaannya. Tapi secara hukum, Bill Gate tak bisa disalahkan. Bill Gate
juga mencuri rumusan Microchip Processor ciptaan William yang ditemukan
dibekas ruang kerja William. Akhirnya Bill Gate-lah yang memegang hak cipta
Processor, terutama di Intel dengan Pentium-nya.

Hanya tinggal divisi telekomunikasi yang masih ada di MCI yang dipimpin oleh
adik William. Produk alat komunikasi andalannya ada diseluruh pelosok dunia.
Anda pasti tahu! MOTOROLA.

Tujuh tahun kemudian, David William McCall dinyatakan masih hidup. William
ditemukan sebagai gelandangan (tunawisma) di kota San Fransisco. William
kembali pada kemewahan, namun sekarang diawasi tim dokter karena kesehatan
fisik dan jiwanya terganggu. Entah alasan apa, mungkin karena jenuh dengan
segala kemewahan atau karena tahu istrinya tidak mencintai dia. William
bunuh diri pada usia 47 tahun. Sangat tragis…

Ada seorang penulis yang tertarik pada kisah hidup William. Penulis pintar
dan serba bisa ini mewawancarai orang-orang yang pernah mengenal atau berada
dalam lingkungan William, serta mengumpulkan data-data yang bisa mendukung
tulisannya. Akhirnya keluarlah buku biografi William. Sayang buku tersebut
dilarang terbit setelah 1 tahun beredar dipasaran.

Setahun kemudian penulis itu mati ditembak. Anda tahu beritanya?, seorang
penulis dan juga astronom yang ditembak tepat dikepalanya hanya beberapa
meter dari rumahnya. Penembakan itu tidak terungkap dan terorislah yang
dituduh.

Orang-orang Eropa dan Amerika yang pernah membaca biografi William, dan
sebagian kecil orang Asia yang tahu cerita ini, pasti akan membenci Bill
Gate. Walaupun Bill Gate tidak sebegitu bersalah. Makanya ken apa
produk-produk Microsoft tidak pernah sukses dipasar Eropa dan dipasar
Amerika. Makanya juga banyak PERETAS (HACKERS) berusaha mengacau dan
menjebol Microsoft, terus mengungkap kekurangan dan kelemahan produk
Microsoft.

Pernah juga cerita ini difilmkan. Tapi cerita sedikit diubah. Menyembunyikan
beberapa fakta dan hal yang mungkin membahayakan film itu sendiri. Atau
mungkin pembuat film takut dibunuh seperti yang terjadi pada penulis itu.

nah,sebenarnya gua gak tau ini hoaks atau bukan, soalnya gua cari di google gak ada sama sekali. cuman web indonesia doang.oh ya, gua ngopas dari http://archive.kaskus.us/thread/2531099/10

kamar kedua gue.

Mana lagi, kalau bukan ngomongin asrama gua. Yapp, asrama C1 tepatnya. Kali ini gua mau ngomongin lebih spesifik tentang asrama gua, lebih tepatnyanya tentang penghuni lorong 5 kamar 50. Penghuni pertama yang menempati kamar ini adalah Arion. Sedikit deskripsi tentang Arion adalah: tinggi, berwajah hampir kotak, suka makan walau gak gemuk, relijius (ya,dia kristiani yang relijius), suka bercanda, suka gitaran. Satu kalimat yang khas abis bin ajaib sering keluar dari mulutnya “ojo inang”. Ok, please. Jangan Tanya gua. Gua gak tau artinya mantra itu. Gua rasa ada magisnya. Suka terngiang-ngiang sendiri di kuping gua. Dia batak asli, seasli-aslinya batak. Dikenal dengan batak toba, dan berasal dari siantar.paling rapih diantara kita berempat. Oh ya, dulu gua agak susah ngerti kalau ni orang ngomong. Tapi sekarang udah lancar kayak jalan tol.

Orang kedua yang nempatin kamar 50 itu gua, Ikhsan. Ya, gua bisa jadi orang kedua karena kepaksa berangkat cepat. Gara-gara abang gua ggak bisa nganterin besoknya. Yang mana dia ada ujian. Jadi deh gua ke asrama diantar malam-malam. Pertama masuk, gua udah mikir engga-engga bakal tidur ditempat asing sendirian. Untung udah ada orang. Teman chat gua anak bogor sempat nakut-nakutin. Yang gak asik, kamar gua pertama masuk berdebu banget, dan gua disambut kecoa. Membawa imajinasi liar gua terbang kemana-mana akan kotor dan suramnya tempat hidup gua setahun kedepan. Gua sendiri sukanya main game, gambar-gambar, dan nonton. Orang padang yang lahir di Bengkulu dan gede di tangerang. Sehingga sudah agak kehilangan padang taste-nya.

Ketiga adalah Rudi. Dia orang lampung yang sebenarnya orang jawa. Berperawakan putih, mancung,pintar dan tidak banyak bicara. Pertama kali gua menduga, dia terinspirasi abis sama quote-nya tukang cukur “sedikit bicara, banyak kerja” , pepatah air beriak tanda tak dalam, atau yang kerennan silent is golden. Terlepas dari itu semua, dia emang diam abis. Setiap kalimat yang keluar dari mulutnya sangat efisien. Dia juga yang bikin gua banyak kenal sama anak-anak lampung. Awan,tomi,ilham,elga.. tapi mereka-mereka ini gak gua bahasa detail di-post ini. Rudi satu-satunya penerima beasiswa dikamar gua. Terbukti dia gua akui jago semenjak keluar hasil matrikulasi. Dia dapat nilai AB. Yang mana dia fisika, fisika saat matrikulasi = begadang tiap hari. Laporan, tugas, raker. Rebeklah!

Keempat dan juga terakhir. Ini personil terakhir kamar 50. Faqih. Dia anak tertulis sendiri dikamar ini. Rumahnya paling dekat juga, depok. Pertama-tama faqih sering bermasalah dengaan kasurnya, kutuan tu kasur. Udah dituker, dijemur,di panasin,ditepok-tepok. Masih aja ada.. pertamanya faqih pendiam karena belum beradaptasi, tapi sekarang-sekarang dia paling vocal deh. Ngomongnya kayak lampung-lampung gitu. Eh, benar aja kampung ni orang dilampung. Yang gua paling heran, dia gak tertarik masuk kampus idaman gua banget. UI. Padahal itu kampus kesukaan sejuta umat banget, katanya dia gak tertarik. Kedekatan. Dia lebih milih IPB dengan alasan ingin berwirausaha. Dengan datangnya Faqih, lengkap deh kamar gua beranggotakan 4 jomblo tulen.

Akhirnya... :D

Udah lama banget gak menulis di blog ini. Rasanya sudah 1982736281SM. Oke, gua lebai. Tapi emang udah lama banget menurut gua. Secara niatnya pengen setiap seminggu. Ini udah berapa lama. Eniwei, satu fase penting dari masa kuliah gua udah dilewati, yaitu UTS(Ujian Tengah Semester). Jujur aja, belajar UTS itu dadakan abis, seminggu sebelumnya. Yang paling kerasa belajar PM (Pengantar Matematika) sampai bela-belain gak pulang. Tapi Cuma dapat 53. Agak kecewa sih, ngelihat temen gua ada yang 64. Padahal kita sama-sama matrikulasi. Dan di UTS dia menang, begitu juga sekarang. Sebagai lelaki gua merasa dipecundangi kalah dua kali. Yang lebih ngeselin lagi, ada temen gua nyuruh gua bersyukur dapat 53. Sedangkan dia seakan-akan kiamat dapat 60-an. Siall! kayaknya dia mau netapin standar dia tinggi. Dan gua rendah. Seakan-akan kayak gini : “udah, lu cocok dapet segitu! Gua baru pantas sedih… harusnya jauh lebih tinggi dari lu”. Taudeh apa yang mikir dia kayak gitu, apa karena dia sekolahnya lebih bagus, atau karena tembus dengan cara tes.
Eniwei, gua bakal agak rajin ngeupdate blog dari sekarang. Buat ngungkapan gagasan atau gak buat curhat gua tentang galau-galauan kuliah. Kelas TPB gua, gua akui orangnya seru-seru, bikin betah kayak SMA. Ada yang gila olahraga. Ada gila Mate. Gila fisika. Gila debat. Gila ngomong jorok. Gila lawak. Gila cewek. Dan ada pula pula yang gila beneran. Semakin deket tu pas momen-momen senam. Yang harus senam ceria sekelas. Yang paling lucu as tugas sosum, saking amatirnya, kamera aja minjam, motor minjam, dan elevator, ya ini yang paling parah. Kita mau nyoba bikin film di fakultas peternakan. Kita nungguin tu elevator kosong. Dan gak kosong-kosong. Ya mana bisa, satu-satunya tempat yang ada lift di IPB di bangunan berlantai 5 atau 6. Setiap orang naik lift kita lihatin terus.. alhasil orang-orang merasa aneh sama dirinya yang dilihatin ramean. Tapi film amatir itu jadi juga. Cuma dua hari proses pembuatannya. Kelas gua Q11 banyak beranggotakan cewe yang lucu-lucu menurut gua, tapi… hmm….. sayang banyak yang udah punya pacar. Sama kayak tipikal mahasiswi TPB lainnya.. :-#